26 January 2015

Obat tradisional untuk penderita diabetes

Penyakit diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit yang paling banyak ditemui kasusnya di dunia. Apabila kondisi diabetes sudah dalam keadaan yang kronis, maka akan sulit untuk di kontrol dan sangat berpotensi menimbulkan kecacatan karena mengakibatkan banyaknya kerusakan jaringan dan sistem organ dalam tubuh. Dan apabila terus dibiarkan maka akan menimbulkan penyakti pembuluh darah dan dapat memicu timbulnya penyakit jantung, serangan jantung, stroke, serta penyakit pembuluh darah. Penyakit-penyakit tersebut juga diakibatkan dari efek negatif karena ada kerusakan pada organ ginjal, mata dan sistem kekebalan tubuh.

Karena melihat banyaknya ditemukannya kasus diabetes berdasarkan statistik, maka banyak orang yang bertanya mengenai cara untuk dapat mengetahui apa saja ciri-ciri atau gejala apabila seseorang sudah mengidap penuyakit diabetes. Juga apa saja gejala awalnya? Well, semua pertanyaan tersebut memang sangat penting untuk dapat diketahui jawabannya sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan. Karena apabila sudah mengetahui gejala awal dari diabetes, maka setidaknya dapat meminimalkan potensinya dengan mencegahnya. Dan kalaupun sudah terlanjur, maka akan segera mendapatkan penanganan yang tepat demi menghindari adanya komplikasi.

Gejala diabetes


Tidak terkontrolnya gula (glukosa) merupakan pemicu diabetes. Pada kondisi ini, fungsi insulin sangatlah penting, yaitu berfungsi untuk membantu menurunkan kadar glukosa. Insluin ini diproduksi oleh organ pankreas. Apabila insulin dalam kondisi yang baik dan berfungsi normal, maka kadar glukosa dapat terkontrol dengan baik. Nah, pada kasus diabetes, insulin tidak bekerja dengan baik sehingga menyebabkan kadar glukosa naik dan tinggi. Pada keadaan kadar glukosa tinggi ini biasa disebut dengan istilah hiperglikemia.

Gejala-gejala akut dapat dengan mudah terjadi apabila seseorang dalam keadaan kadar gula darahnya tinggi. Yang paling umum itu ada tiga, polifagia (rasa lapar yang luar biasa), polidipsia (rasa haus yang berlebihan) dan juga poliuria (sering buang air kecil). Ketila kadar gula darah dalam keadaan yang tinggi, maka akan menyebabkan darah menjadi kental dan lebih terkonsentrasi karena banyaknya gula di dalamnya. Gula tersebut juga dibuang melalui urine oleh ginjal. Umumnya penderita diabetes akan sering mengalami rasa haus dan lapar yang berlebihan. Adapun gejala lain pada penderita diabetes adalah penglihatan kabur, sering merasa lelah, mulut kering, kulit kering, dll.

Gejala awal diabetes


Gejala diabetes sering timbul apabila kadar gula darah sudah berada pada tingkat yang cukup tinggi dan tentu saja apabila kadar gula darah cukup tinggi sudah bisa dipastikan keadaan diabetesnya cukup parah. Namun berbeda dengan gejala awal diabetes, terkadang tidak memperlihatkan gejala sama sekali. Bahkan benar-benar tanpa gejala dan banyak yang menyangka bahwa mereka tidak mengidap diabetes sama sekali. Hal itulah yang menyebabakn kondisi diabetes terus memburuk karena penderitanya sendiri tidak menyadari sehingga tidak ada langkah penanganan ataupun pencegahahan. Adapula gejala yang terlihat, namun ringan, itu juga sering dianggap sebagai penyakit ringan biasa, sehingga banyak yang menyepelekannya.

Pra-diabetes merupakan keadaan dimana kadar gula darah mengalami kenaikan dan berada di atas normal namun belum cukup untuk disebut sebagai diabetes. Meskipun keadaan tersebut belum parah, namun hal itu juga sangat penting karena apabila seseorang sudah mengalami pra-diabetes, maka dia berpotensi mengidap penyakit diabetes pada kemudian hari. Mengapa pra-diabetes penting? Karena ketika pra-diabetes, bukan hanya berpeluang besar mengidap diabetes, juga dapat menyebabkan kerusakan organ lain pada tubuh apabila tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat serta tidak ada perubahan dalam hidup mereka.

Lantas, apabila gejalanya tidak terlihat atau ringan, haruskah khawatir akan diabetes? Maka dari itu, pengetahuan akan tanda-tanda, gejala, maupun gejala awal diabetes merupakan hal yang penting dan jangan dianggap remeh. Mendidik diri sendiri. Dalam hal ini perlu adanya rasa memiliki masalah atau setidaknya rasa kecurigaan sehingga muncul keinginan untuk memeriksakan diri ke dokter sebagai langkah kepastian apakah Anda sudah mengidap penyakit diabetes atau belum, sudah mengidap pra-diabetes atau belum, sehat atau tidak, dll. Sehingga Anda akan mendapatkan data yang akurat mengenai kondisi kesehatan Anda.

Faktor resiko diabetes


Lebih lanjut lagi, Anda juga harus memperlajari lebih lanjut tentang resiko diri Anda sendiri terhadap diabetes. Meskipun Anda belum mengalami gejala dari diabetes, pengetahuan ini sangat penting. Sehingga untuk kedepannya Anda senantiasa terus waspada dan hati-hati. Adapun tipe dari penyakit diabetes yang paling umum dan sering ditemui adalah diabetes tipe 2, diabetes onset dewasa atau diabetes non-insulin dependent. Kebanyakan diabetes tipe 2 ini dialami oleh kategori usia dewasa dan lansia, namun usia muda juga tidak menutup kemungkinan untuk mengidap penyakit diabetes, terlebih lagi apabila kelebihan berat badan.

Obat tradisional untuk penderita diabetes
Obat tradisional untuk penderita diabetes | obesitas

Beberapa faktor yang harus diperhatikan dalam diabetes tipe 2 ini, diantaranya:

Obesitas dan gaya hidup. Kurangnya aktivitas fisik seperti melakukan olahraga dan juga seringnya mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak merupakan pemicu utama obesitas dan itu tentu termasuk ke dalam gaya hidup yang kurang baik.

Genetik atau keturunan. Diabetes ini akan bisa sangat berpotensi sekali resikonya apabila orangtua Anda sudah mengalami penyakit ini lebih dulu. Selain itu juga faktor etnis juga ikut berpengaruh. Etnis atau ras yang paling banyak mengidap penyakit diabetes adalah Afrika Amerika, penduduk asli Amerika, Asia Amerika, Latin Amerika, dll berada pada resiko yang paling tinggi potensinya untuk mengidap penyakit diabetes.

Usia. Faktor usia juga berpengaruh dalam perkembangan penyakit diabetes. Walaupun dapat terjadi pada usia mudah, namun golongan usia dewasa dan lansia paling tinggi resikonya. Sedangkan pada wanita, riwayat diabetes gestasional (gula darah tinggi pada saat kehamilan) sering terjadi.

Apabila Anda sudah mengalami salah satu atau beberapa dari faktor tersebut di atas, maka Anda sudah beresiko mengidap penyakit diabetes dibandingkan oranglain yang belum mengalami faktor tersebut. Apabila sudah seperti itu, langkah yang paling tepat adalah dengan segera berkonsultasi langsung kepada dokter. Apabila Anda baru di diagnosa menderita pra-diabetes, berarti langkah selanjutnya adalah dengan melakukan langkah pencegahan sebelum kejadian semakin memburuk dan juga untuk menghindari terjadinya komplikasi jangka panjang. Namun begitu, beberapa faktor yang tidak dapat diubah (seperti usia, riwayat/keturunan, etnis, dll) dan juga ada yang dapat Anda modifikasi untuk mengubahnya.

Nah, diantara beberapa faktor yang dapat diubah adalah obesitas dan gaya hidup. Untuk dapat menghindari obesitas maka perbanyaklah aktivitas fisik seperti olahraga dan juga konsumsi makanan yang sehat, hal tersebut dapat membantu Anda dalam mengontrol berat badan agar tetap ideal.

Dan bukan hanya dapat mengontrol berat badan saja, Anda juga dapat mengontrol kadar glukosa darah agar senantiasa dalam keadaan yang normal. Faktor lain juga yang tak kalah penting adalah berhenti merokok, menurunkan tekanan darah serta kolesterol. Dengan mengontrol faktor penyebab diabetes serta faktor lain, ini akan membantu Anda untuk mengurangi kesempatan mengalami penyakit diabetes.

Obat tradisional untuk penderita diabetes


Obat tradisional untuk penderita diabetes
Obat tradisional untuk penderita diabetes
Dalam pengobatan diabetes terdapat berbagai macam metode, diantaranya bisa diperiksakan ke dokter atau dengan menggunakan produk herbal yang aman untuk dikonsumsi. Apa produk herbal tersebut?

iCP (innovative cardiotonic pills) merupakan obat tradisional untuk penderita diabetes yang aman untuk dikonsumsi, baik itu digunakan untuk langkah pencegahan maupun langkah pengobata. Bisa dikonsumsi untuk jangka panjang tanpa perlu mengkhawatirkan adanya efek samping yang merugikan.

ICP kapsul terbuat dari berbagai macam tanaman herbal berkhasiat, yaitu danshen, notoginseng, radix astragali dan juga rosewood. ICP kapsul diproduksi dengan teknologi modern dan juga canggih, sehingga tak heran produk ini sudah digunakan di 1000 rumah sakit di Cina sebagai penanganan pertama penderita diabetes di ICU. ICP kapsul juga sudah mendapatkan izin internasional dari FDA (Food and Drug Administration) Amerika Serikat.

Kesimpulan


Kesadaran terhadap tanda-tanda dan juga gejala serta faktor penyebab diabetes sangatlah penting. Dengan begitu, Anda akan meminimalisir resiko diri Anda terhadap ancaman penyakti diabetes. Tentu saja langkah pencegahan sangatlah penting dilakukan. Apabila Anda kesulitan menemukan kepastian tentang kondisi kesehatan Anda, jangan ragu untuk segera menghubungi dokter. Serta tak lupa melakukan gaya hidup sehat dan menghindari obesitas dengan cara mengontrol berat badan yang ideal.

sumber: http://obatherbaldiabetesmelitusalami.blogspot.com/2015/01/obat-tradisional-untuk-diabetes-melitus.html